https://www.lp2msasbabel.ac.id/jurnal/IJoCE <p style="text-align: justify;"><strong>IJoCE: Indonesian Journal of Counseling and Education,&nbsp;ISSN: 2716-3954&nbsp;(Electronic) &nbsp;<span class="ILfuVd">peer-reviewed journal</span>&nbsp;and&nbsp;</strong><strong>Scientific Journal published By </strong>Islamic Education Guidance and Counseling Study Program IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung.</p> <p style="text-align: justify;">The aim of this journal is to publish articles dedicated to all aspects of the latest outstanding developments in the fields of counseling and education in all settings. The scope of this journal encompasses the applications of schools counseling, mental health, assessment, supervision in counseling, sexual abuse, violence addition counseling, multi-cultural counseling, crisis intervention, trauma counseling, ITC in counseling, counseling career, spiritual counseling, marriage and family counseling, counseling and psychotherapy, counseling in all setting; Education (teaching, development, instruction, educational projects, and innovations, learning methodologies and new technologies in education and learning, assessment).&nbsp;</p> Program Studi Bimbingan dan Konseling Pendidikan Islam IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung en-US IJoCE: Indonesian Journal of Counseling and Education 2716-3954 https://www.lp2msasbabel.ac.id/jurnal/IJoCE/article/view/4233 <p>Penelitian ini membahas terkait biblioedukasi. Penelitian ini merupakan telaah pustaka dengan tujuan untuk mengetahui penggunaan biblioedukasi terhadap perencanaan karir siswa. Metode yang digunakan adalah systematic literature review dengan mencari dan mengulas berbagai artikel menggunakan mesin pencari jurnal (https://scholar.google.com), dan telah ditemukan jurnal sebanyak lima artikel yang secara spesifik membahas terkait dengan variable penelitian ini. Langkah-langkah prosedur penelitian ini sebagai berikut: identifikasi, penyaringan, analisis, dan pembahasan. Analisis data menggunakan ekstraksi data. Berdasarkan hasil ekstraksi data dari artikel dapat diketahui bahwa biblioedukasi dapat digunakan untuk perencanaan karir siswa dengan mengikuti 7 tahapan yakni: (1) Identifikasi Kebutuhan Karir Siswa, (2) Penyediaan Sumber Daya, (3) Pengembangan Keterampilan Karier, (4) Pemahaman Terhadap Dunia Kerja, (5) Penggunaan Alat Bantu Karier, (6) Kegiatan Pembelajaran Kolaboratif, (7) Evaluasi dan Pemantauan.</p> Khoirunnisa Al Atikho ##submission.copyrightStatement## 2025-10-01 2025-10-01 6 1 1 7 10.32923/ijoce.v6i1.4233 https://www.lp2msasbabel.ac.id/jurnal/IJoCE/article/view/4235 <p>Penelitian ini dilatar belakangi dari beberapa hasil temuan studi literatur&nbsp; yaitu mengenai peserta didik mengalami kesulitan dalam menentukan rencana karir setelah lulus. Keterbatasan informasi mengenai perencanaan karir yang di dapatkan oleh siswa selama ini hanya terbatas. Temuan dari penelitian study literatur ini yaitu aplikasi android sebagai media informasi karir ini banyak yang mengembangkan media informasi karir berbantuan multimedia intraktif android untuk peserta didik produk media yang di hasilkan juga memuat beberapa fitur ekplorasi karir dan informasi pengembangan karir. Media ini juga dapat membantu peserta didik untuk mendapatkan informasi karir terkait perencanaan karir yang sesuai dengan mereka.</p> <p>kata kunci :&nbsp;</p> <p>Informasi Karier,</p> <p>Aplikasi Android.</p> Lutfia Lutfia Nanda Eka Saputra ##submission.copyrightStatement## 2025-10-01 2025-10-01 6 1 8 16 10.32923/ijoce.v6i1.4235 https://www.lp2msasbabel.ac.id/jurnal/IJoCE/article/view/5367 <p><em>This study aims to analyze the influence of parental roles on career planning of grade XII students at SMA Negeri 1 Pangkal Pinang. Using a descriptive quantitative method, data were collected through a Likert-based questionnaire distributed to 35 students. The results showed that parental involvement, both in the form of emotional support and career guidance, had a significant positive impact on the maturity of students' career planning. As many as 75% of students reported that their parents actively supported their career planning, and 80% of students who received emotional support showed clarity in choosing a career path. However, about 40% of students also felt pressure from parental expectations, which could hinder career decision-making that was in line with their interests and abilities. The Pearson correlation test showed a significant positive relationship between parental roles and students' career planning with a correlation value of 0.484 and a significance of 0.003. These findings emphasize the importance of parental support in the student career planning process and recommend increasing parental involvement in career guidance programs in schools to create an environment that supports students' career development.</em></p> Paras Aulia Lestari ##submission.copyrightStatement## 2025-10-01 2025-10-01 6 1 17 25 10.32923/ijoce.v6i1.5367 https://www.lp2msasbabel.ac.id/jurnal/IJoCE/article/view/5379 <p><em>This study discusses the relationship between family support and students' career planning at SMA Negeri 2 Sungai Selan. The problem raised is the low level of students' career planning which is thought to be influenced by parental support. The approach used is quantitative research with a correlation method, involving 30 students of class XII MIPA 1 as a sample. Data were collected through questionnaires that have been tested for validity and reliability. The results of the analysis show a positive and significant relationship between family support and students' career planning, with a correlation value of 0.788. The conclusion of this study confirms that family support plays an important role in improving students' career planning, so it is recommended that parents be more active in providing support and guidance to their children in planning their future careers.</em></p> Dina Safitri ##submission.copyrightStatement## 2025-10-01 2025-10-01 6 1 26 33 10.32923/ijoce.v6i1.5379 https://www.lp2msasbabel.ac.id/jurnal/IJoCE/article/view/3607 <p>Proses pendidikan terjadi di sekolah dan melibatkan guru selaku pendidik dan siswa sebagai anak didik. Dalam kegiatan belajar mengajar terdapat berbagai permasalahan yang dialami anak didik salah satunya adalah prokrastinasi. Salah satu upaya yang dilakukan oleh guru BK untuk mengatasi permasalahan ini adalah dengan melakukan konseling behavioral. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apa saja bentuk prokrastinasi akademik siswa dan mengetahui bagaimana implementasi layanan konseling behavioral dalam mengatasi prokrastinasi akademik siswa.</p> <p>Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Penelitian ini merupakan hasil kajian dan pengamatan dari proses konseling behavioral, pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, serta dokumentasi yang terkait dengan topik penelitian yang dilakukan di SMP Negeri 1 Simpang Teritip.</p> <p>Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Bentuk prokrastinasi akademik siswa kelas IX di SMP Negeri 1 Simpang Teritip adalah menunda untuk memulai memiliki, terlambat dalam mengerjakan tugas, dan melakukan aktivitas yang lebih menyenangkan. Adapun faktor penyebab prokrastinasi akademik yang dilakukan oleh siswa tersebut adanya pikiran irasional, adanya kecemasan, kesulitan mengatur waktu, dan adanya <em>punishment </em>dan <em>reward</em>. Dampak penyebab prokrastinasi akademik tersebut performa akademik rendah dan menyebabkan penyakit. 2) Implementasi layanan konseling behavioral dalam mengatasi prokrastinasi akademik kelas IX di SMP Negeri 1 Simpang Teritip terdiri dari beberapa tahap yaitu melakukan asesmen, menetapkan, implementasi teknik<em>,</em> evaluasi dan <em>feedback</em>.</p> Risnawati Risnawati ##submission.copyrightStatement## 2025-10-01 2025-10-01 6 1 34 38 10.32923/ijoce.v6i1.3607